panggung utama malam ini menyisakan satu duel yang sejak awal mencuri perhatian dari penggemar seluruh dunia yakni Jai Opetaia vs Huseyin Cinkara.
Pertarungan ini bukan cuma mempertahankan gelar IBF kelas penjelajah. ini adalah duel dua petinju tak terkalahkan yang sama sama datang dengan reputasi sebagai penghancur.
Opetaia 30 tahun. catatan 28-0 dengan 22 KO datang sebagai jagoan lokal dengan status the man to beat di divisi nya.
Di seberan nya Cinkara. petinju asal Jerman berusia 40 tahun membawa rekor 23-0 (19 KO). seorang veteran yang sudah kenyang perang.
Sejak lonceng pertama, duel berjalan keras. Opetaia membuka lewat jab cepat. kombinasi pukulan lalu bergerak keluar sebelum Cinkara sempat mengimbangi.
Meski begitu, Cinkara tak datang untuk bertahan. Setiap kali Opetaia masuk, jawaban hook kanan Cinkara selalu hadir dan beberapa kali membuat sang juara harus lebih berhati hati.
Salah satu hook tersebut bahkan menyebabkan sedikit luka di bawah mata kanan Opetaia.
bukan luka parah.. tapi cukup jelas menunjukkan bahwa Cinkara tak hanya jadi teman sparring.
Memasuki pertengahan laga..pertarungan berubah. Opetaia mulai membaca gerak gerik lawan. Serangan nya makin bersih entry exit makin rapi dan tekanan fisik nya terasa semakin jelas.
Cinkara tetap mencoba meladeni. tetapi usia 40 tahun tak bisa bohong..ini membuat nafas nya mulai terlihat menipis.
Beberapa kali Opetaia mendaratkan cross kiri keras tepat di rahang. Penonton di Gold Coast sudah bersiap berdiri. mereka tahu biasa nya hanya soal waktu sebelum pukulan finish milik Opetaia sampai.
kemudian yang di nanti akhir nya datang. Di menit awal ronde 8. Opetaia bergerak maju melancarkan pukulan ke arah liver cinkara.
Cinkara mundur mepet di tali ring. saat dobel cover nya terbuka, Opetaia melepaskan straight kiri bertenaga penuh… pukulan yang langsung mengubah suasana arena.
Cinkara terjatuh ke belakang dengan posisi tubuh membentur tali ring. Kepala nya terpental keras ke kanvas..sorakan penonton yang hadir berteriak lantang.
Wasit bahkan tak perlu menghitung lama.. KO begitu ganas dan brutal.
Opetaia berdiri dengan tangan terangkat.. sementara sudut Cinkara bergegas masuk untuk memeriksa kondisi petinju mereka.
Beruntung setelah beberapa menit. Cinkara mulai merespons dan di bantu kembali ke sudut nya.
KO di ronde 8 ini menambah daftar penghentian brutal dalam karir Opetaia. Dengan performa seperti ini. sulit membantah bahwa dia adalah salah satu cruiserweight paling menakutkan di dunia saat ini.
Cinkara datang dengan rekor sempurna dan reputasi kuat. namun Opetaia menunjukkan perbedaan level yang sangat mencolok.
Baca juga: David morrel vs callum smith resmi terjadi
Gold Coast kembali menjadi saksi bahwa Opetaia bukan hanya juara..dia adalah predator sekaligus tetap berada di ranking nomor wahid di kelas penjelajah.
selamat atas kemenangan mu brother….LANJUTKAN PERJUANGAN MU..
#Jaiopetaia #Huseyincinkara #IBF #Australia #goldcoast #Penjelajah
Pingback: Masoud vs McGrail: Hasil & Gelar EBU Terbaru