Suasana di acara pembukaan Konvensi Tahunan WBC ke-63. mendadak lebih hidup ketika Oleksandr Usyk muncul dengan senyum khas nya.
Para delegasi WBC dari berbagai negara berkelompok. membahas ranking. mandatory, serta hal-hal teknis lain yang hanya bisa di pahami oleh mereka yang sudah puluhan tahun hidup di industri tinju.
Namun di tengah semua keramaian itu. ada dua figur yang diam diam menyita perhatian publik.. Oleksandr Usyk dan Lawrence Okolie.
Meski datang dengan tujuan yang berbeda. kedua nya justru punya hubungan yang perlahan lahan merapat yaitu masa depan divisi kelas berat.
Di sini kita akan menceritakan semua nya. pernyataan terbaru Usyk tentang rencana nya.
proyek besar Lawrence Okolie yang sedang di dorong oleh pelatih nya. sampai bagaimana WBC bisa menentukan arah kelas berat dalam beberapa tahun ke depan.
Usyk mungkin menjadi salah satu juara dunia dengan ekspresi paling tenang saat ini.
Tidak peduli apakah dia baru selesai duel 12 ronde atau baru saja di lepas oleh salah satu badan tinju. dia tetap tampil dengan bahasa tubuh yang santai penuh humor.
Tapii ada satu yang tidak bisa di sembunyikan…dia masih sangat ingin bertarung.
Selama beberapa bulan terakhir. rumor mengenai pensiun Usyk bertebaran di mana mana. Banyak media mengaitkannya dengan usia nya yang sudah menginjak 38 tahun. jadwal bertarung yang padat. serta fakta bahwa dia telah mencapai segala nya.
juara sejati di dua divisi dan dua kali menjadi undisputed.
Di Bangkok..untuk pertama kali nya Usyk memberi jawaban langsung yang tidak bisa di putarbalikkan…
..Saya belum selesai. Gelar saya memang tidak lengkap sekarang, tapi itu hanya sementara.
Usyk tanpak sedikit jengkel ketika ada orang yang mempertanyakan status nya.
Bagi dia..fakta bahwa mundur dari gelar IBF dan WBO adalah soal politik tinju bukan kemampuan.
Kalo kita lihat siapa yang mau menyangkal???
Dalam kurun 14 bulan dia Dua kali menghadapi Fury. Kembali menghadapi Dubois. Menyatukan gelar kelas berat. Bertarung dalam dua partai terbesar yang pernah di siarkan televisi dalam era modern. Tidak heran jika dia mulai selektif terhadap mandatory.
Namun inti nya jelas…
Usyk masih memiliki motivasi yang besar. dia belum ingin menyimpan sarung tinju nya.
Yang menarik..Usyk juga menyinggung sesuatu yang jarang dia ungkapkan secara terbuka..perasaan nya terhadap sabuk WBC.
Saya suka sabuk hijau. Itu sabuk favorit saya. katanya sambil tertawa, tetapi tatapannya cukup menunjukkan keseriusan.
Dari sini bisa di tafsirkan beberapa hal..
Dia tidak akan menyerahkan WBC dalam waktu dekat.
Dengan logika sederhana.. jika dia sudah melepas dua sabuk. tapi dia menyatakan WBC adalah sabuk favorit nya. maka hanya ada dua kemungkinan. bertarung mempertahankan atau duel unifikasi lagi.
Usyk tidak nyaman dengan tuduhan bahwa dia menghindari mandatory.
Ini tidak berlebihan mengingat posisi Usyk selama ini selalu di hormati.
Baca juga: Terence crawford minta 100 juta dolar untuk rematch dengan canelo
Dan ini langsung berkaitan dengan kisah selanjut nya..
Karena di posisi penantang WBC. berdiri seorang nama besar dengan tubuh raksasa. pengalaman juara dan pelatih yang sangat vokal. siapa lagi kalo bukan Lawrence Okolie.
Salah satu momen paling kuat di Bangkok justru bukan dari Usyk. tetapi dari Joe Gallagher pelatih asal Inggris yang baru saja memenangkan penghargaan WBC Champion of Life.
Tidak semua orang tahu kalau Gallagher baru sembuh dari kanker stadium empat.
Kemenangan terhadap penyakit mematikan itu bukan hanya kabar menggembirakan. tetapi juga t dalam hidup nya.
Dia kini datang ke Thailand dengan energi baru…Mengantar Lawrence Okolie menuju pertarungan gelar dunia kelas berat.
Okolie saat ini memiliki rekor 22-1 (16 KO). Di kelas cruiserweight. dia sempat mendominasi. dan juga jadi juara kelas baru bentukan WBC yaitu Bridgerweight. sebelum akhir nya naik ke kelas berat.
Namun Gallagher mengungkapkan satu masalah lain yang selama ini mengganggu…Orang2 tidak menyebut nama Lawrence Okolie..kata nya.
Gallagher bahkan sempat melontarkan candaan kepada media Inggris..
..Saya cuma ingin kalian menyebut nama nya. Saya pikir selama ini kalian kesulitan melafalkan Okolie.
Candaan itu mungkin ringan..
Okolie mulai tersingkir dari percakapan kelas berat. padahal ranking WBC menempatkan nya sebagai nomor satu.
kini, Gallagher bersiap mendorong nya masuk ke panggung besar.
Perjalanan Okolie menuju sabuk WBC tidak sesederhana menunggu panggilan. Ranking WBC menempatkan nya di puncak.tetapi status mandatory belum sepenuh nya di kunci.
Untuk mendapatkan nya ada syarat….
Okolie harus menang dalam pertarungan comeback nya di Nigeria. Agit Kabayel harus mengalahkan Damian Knyba pada 10 Januari.. Setelah itu, WBC kemungkinan mengatur pertarungan penyisihan final..Kabayel vs Okolie.
Jika ini berjalan sesuai rencana. maka nama Okolie akan secara resmi di tetapkan sebagai penantang wajib. setelah itu tidak ada jalan lain pertarungan melawan Oleksandr Usyk.
Gallagher sudah menegaskan. bahwa dia siap pergi ke Jerman untuk mempelajari gaya Kabayel secara langsung.
…Kami ingin Lawrence masuk dalam pembicaraan besar. Kami ingin dia menjadi bagian dari peta divisi kelas berat. tutup gallagher.
Hal lain yang membuat perjalanan Okolie makin menarik adalah. saat ini dia menjadi sparring partner Jake Paul.
Mungkin terdengar aneh. mantan juara dunia, membantu persiapan seorang Youtuber yang baru beralih menjadi petinju profesional. Tetapi jika melihat lawan Jake Paul pada Desember nanti dengan joshua. saya rasa tidak berlebihan.
Joshua adalah salah satu petinju paling atletis dan bertubuh besar di kelas berat.
Okolie dengan postur serupa. memberikan simulasi yang mungkin tidak bisa di dapat dari petinju lain.
Menurut laporan Gallagher..Okolie cukup terkesan dengan performa Jake Paul saat berlatih bersama Frank Sanchez dan Jared Anderson.
Namun ketika di tanya apakah Okolie menjagokan Paul untuk mengalahkan Joshua???
Gallagher menahan senyum..Tidak sejauh itu….
Dalam situasi seperti ini. kemunculan nama baru di panggung utama sangat di nanti. Okolie mungkin menjadi sosok yang tidak di duga. tetapi justru sangat cocok mengisi ruang itu.
jika jalan nya lurus tanpa hambatan. Usyk vs Okolie bisa menjadi kejutan besar yang kita lihat tahun depan.
Kedua nya mungkin tidak terlihat seperti rival alami. tetapi sejarah tinju tak pernah berjalan sesuai prediksi.
Yang jelas…Kelas berat sedang bersiap menyambut babak baru.
Mari kita tunggu bersama..mudah2 han duel ini bisa segera terlakna seblum usyk pensiun.
karenaa kita tahu lah..usyk sudah tidak muda lagi.
#Oleksandrusyk #lawrenceokolie #kelasberat #WBC










Pingback: Lopez vs Stevenson, Duel Panas Awal 2026