Jake Paul vs Anthony Joshua, Duel Terasa Mustahil Tapi Nyata

Jake Paul vs Anthony Joshua, Duel Terasa Mustahil Tapi Nyata

kabar terbaru dari Amerika dan Inggris bikin jagat olahraga heboh. akhir 2025 ini, sepertinya skenarionya makin absurd.

Jake Paul. si mantan YouTuber yang hobi bikin sensasi dikabarkan mengunci kontrak untuk naik ring melawan Anthony Joshua. mantan juara dunia kelas berat yang dua kali menguasai sabuk-sabuk paling bergengsi.

Bukan rumor receh. bukan omongan fans iseng. ini benar-benar sedang dinegosiasikan untuk tayang di Netflix Desember 2025.

Ironisnya. duel ini muncul bukan karena persaingan. tapi karena KECELAKAAN.

pertarungan Jake Paul vs Gervonta Davis batal total setelah situasi hukum Davis makin panas.

Netflix butuh nama besar pengganti… dan entah bagaimana. nama Anthony Joshua masuk ke meja pembahasan.

Kalau dipikir logika tinju??? Mustahil.

Kalau dipikir logika bisnis hiburan??? Justru masuk akal.

Dan kalau dipikir pakai logika Jake Paul?
Ini langkah yang BODOH TAPI BERANI. dan biasanya dia memang thrive di situ.

Dari rumor yang beredar. Netflix sebenarnya sudah punya rencana besar untuk akhir tahun.

Setelah eksperimen dua tahun terakhir dengan event olahraga terutama tinju. mereka ingin membuat satu gebrakan yang bisa menembus trending global.

Awalnya. Jake Paul vs Gervonta Davis adalah rencana utama.

Paul dapat lawan yang jauh lebih kecil tapi teknis. dan pertarungan itu punya nilai jual besar…

influencer vs monster ring yang punya power di dua divisi.

Tapi begitu masalah hukum Davis mencua. termasuk tuduhan kekerasan dan penculikan. sponsor dan venue mulai mundur satu per satu.

Dalam situasi kacau itu. tim Paul butuh solusi cepat. Dan nama Joshua muncul sebagai kandidat tercepat.


Iya…. Joshua.
Pria 1,98 meter, berat 110 kilo, mantan juara dunia. dengan knockout yang bisa memadamkan lampu stadion.

Netflix pun langsung melirik.
Karena apa???
Karena ini pertarungan yang tidak masuk akal.
Dan pertarungan tidak masuk akal selalu punya daya tarik sendiri.

Joshua sebenarnya sedang pada fase “cari duit sambil jaga momentum.”

Setelah kalah dari Daniel Dubois. Joshua sempat dianggap masuk mode rebuild. tapi justru dia terlihat lebih rileks dan fleksibel.

Dia memang kalah. tapi performanya sebelum KO cukup baik terutama soal agresivitas.

Makanya tidak mengejutkan kalau dia open terhadap ide “tune-up ringan”. Dan di situlah Jake Paul masuk.

Eddie Hearn sempat bilang bahwa keputusan akan diambil “minggu ini juga”. tanda bahwa mereka cukup serius mempertimbangkannya. Bahkan Hearn sempat nyeletuk sesuatu yang jujur tapi lucu…

“Saya ingin dia masuk, smash someone, tapi ya… fight ini aneh banget dan nggak ada duitnya.”

Yang bikin penonton geleng-geleng.
Tidak ada duitnya untuk Joshua.
Tapi untuk Netflix dan Paul?? Ini emas.

Mari kita bahas perbandingan skill-nya sedikitsaje…

Joshua: atlet Olimpiade. juara dunia dua kali. menang atas nama-nama besar. dan satu pukulannya bisa merobohkan pohon bambu.

Jake Paul: progres bagus untuk seorang selebritas. tapi tetap levelnya baru menengah untuk petinju pemula. bukan untuk kelas berat elite.

Betapa jauhnya level mereka sampai-sampai di bursa taruhan nya jadi gini…

Joshua: -1000 (91% kemungkinan menang)

Jake Paul: +600 (9% kemungkinan menang)

Ini bukan sekadar underdog.
Ini seperti menempatkan anak kampus yang jago gym melawan robot T-800.

Jika pertandingan ini benar terjadi. Paul akan naik satu kelas penuh. Ini bukan hanya beda berat.

ini beda kualitas bertarung. Melawan Joshua bukan soal di serang.

ini soal bertahan HIDUP.

Bagi Jake Paul tinju adalah panggung. Kadang terlihat seperti dia memposisikan dirinya sebagai pahlawan.

Kadang sebagai penjahat. Tapi yang pasti. dia selalu memosisikan dirinya sebagai headline.

Dan melawan Joshua di Netflix???
Itu headline paling besar sepanjang kariernya.

Dia pernah bilang bahwa orang boleh meragukannya. mencemoohnya, atau menyebutnya omong koson. tapi selama dia terus mencetak angka streaming dan pay-per-view. dia tidak peduli.

Pertanyaannya…..

apakah dia sadar bahwa langkah ini seperti menandatangani surat kematian di ring??
Sepertinya iya…
Tapi Jake Paul selalu hidup di dunia di mana keberanian bodoh adalah strategi terbaik.

Jangan lupa satu hal penting.
Netflix sedang membangun katalog olahraga.

Dua tahun terakhir mereka mulai mencoba.

F1 Drive to Survive

Tontonan golf & tenis

Live events

Dan eksperimen tinju Jake Paul

Mereka sudah mulai mengarah ke sesuatu. membuat event tahunan sebesar Super Bowl, tapi versi streaming global.

Dan Jake Paul adalah pintu yang mudah untuk dibuka. Joshua adalah magnet besar untuk penonton umum.

Gabungkan dua dunia itu… dan jadilah acara yang akan memecahkan timeline media sosial.

Kita tidak bisa mengabaikan satu faktor penting. duel Jake vs Gervonta gagal sepenuhnya karena masalah hukum.

Davis sedang menghadapi tuntutan serius. kekerasan, pencekikan, hingga tuduhan penculikan.

Ketika kabar ini ramai reputasinya merosot cepat. Netflix tidak berani mengambil risiko. sponsor pun tidak. CEO Most Valuable Promotions. Nakisa Bidarian, akhirnya mengumumkan.

“Event ini tidak akan diteruskan. tapi Jake Paul akan tetap headline event Netflix 2025.”

Dan begitu pintu Gervonta tertutup, pintu Joshua terbuka.

Baca juga: duel unifikasi xander zayas vs Abass baraou, akan guncang dunia

Joshua dari sisi karier. sebenarnya tidak punya apa-apa untuk kehilangan. Menghadapi Jake Paul bukan risiko. tapi hiburan.

Kalaupun menang KO cepat. publik hanya akan bilang…..

“Ya iyalah.”

Kalau menang angka???
Ya paling dibilang dia santai.

Kalau kalah???
Sampai kiamat pun rasanya tidak akan terjadi.

Jadi bagi Joshua. ini semacam SPARRING BERBAYAR HARGA MAHAL . meski menurut Hearn bayarannya tidak besar. tapi exposure dan momentum tetap menguntungkan.

Kalo boleh saya bilang. duel ini lebih cocok disebut “acara hiburan premium” daripada duel kompetitif. Tapi bukan berarti tidak menarik.

Justru karena jurangnya terlalu jauh. kita penasaran.

Seberapa berani Jake Paul untuk tetap maju?

Apakah Joshua akan santai atau benar-benar ingin membuat statement?

Apakah Netflix akan mengemas ini seperti film blockbuster?

Dan jujur saja. apakah kita menonton untuk cari tahu apakah Jake Paul akan “selamat”?

Bagaimana pun gembar-gembor pasti besar.

Dan Netflix tahu betul itu.

Kalau harus jujur prediksi saya begini.

Jika fight benar terjadi, Joshua kemungkinan besar akan mengukur satu-dua ronde.

Setelah itu? Jake Paul mungkin hanya punya dua pilihan.

Bertahan mati-matian dan berharap wasit cepat masuk.

Balas menyerang. tapi itu seperti mencoba memukul tembok.

Kecuali Jake punya rencana gila. misalnya berharap Joshua underestimating sampai lengah. sulit membayangkan Jake Paul memenangkan ini.

Tapi jika dia bertahan lebih dari empat ronde saja. itu sudah jadi headline global.

Menurut bocoran terakhir. keputusan resmi duel ini akan berlangsung pada 19 Desember 2025.

ini akan jadi salah satu event tinju paling absurd tapi paling ditonton sepanjang sejarah.

Jake Paul selalu bilang. bahwa dia ingin menjadi nama paling berisik dalam boxing.

Dan mungkin. melawan Joshua adalah langkah terakhir untuk membuktikan hal itu. meskipun harus mempertaruhkan segalanya.

#JakePaul #AnthonyJoshua #PaulVsJoshua #NetflixBoxing #DuelAkhirTahun #TinjuDunia #AJ #CombatSports #FightNews #Boxing2025 #BeritaTinju

1 komentar untuk “Jake Paul vs Anthony Joshua, Duel Terasa Mustahil Tapi Nyata”

  1. Pingback: Kebangkitan Kelas Bulu: Menuju Unifikasi Leo vs Espinoza

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top