nama manny pacquiao ternyata belum benar-benar hilang dari dunia tinju, di usia ke 46 tahun di saat kebanyakan petinju lain udah lama gantung sarung tangan, pacquiao justru bikin kejutan lagi,dalam konfrensi pers terbaru di manila, dia menyebut kemungkinan akan melakukan pertarungan ulang melawan floyd mayweather jr masih sangat terbuka.
katanya begini:
“saat ini kami sedang banyak bernegosiasi tentang pertarungan saya berikutnya,ada kemungkinan pertandingan ulang melawan floyd mayweather” ujar pacquiao di hadapan media.

kalimat itu langsung bikin heboh dunia tinju,bagaimana tidak,udah hampir sepuluh tahun sejak pertarungan legendaris mereka di tahun 2015,duel yang di sebut fight of the century, tapi sepertinya api kompetisi di dada pacquiao belum benar-benar padam.
Pacquiao masih belum mau berhenti.
bagi sebagian orang,penisun berarti istirahat total menikmati masa tua dengan bahagia, tapi bagi pacquiao kata”pensiun” cuma jeda sementara, setelah resmi masuk ke international boxing hall of fame bulan juni kemarin-sebuah pencapaian luar biasa bagi siapapun di dunia tinju,dia malah balik ke ring lagi beberapa bulan kemudian,bukan untuk exibisi tapi benar-benar tanding.
bayangin,,di usia 46 tahun tapi masih berani naik ring melawan petinju muda, bahkan di comebacknya itu, pacquiao hampir saja merebut gelar dunia kelas welter WBC, pertarungan nya melawan mario barrios berakhir imbang lewat hasil mayoritas draw, yang artinya cuma sedikit lagi dia bisa bawa pulang sabuk.
itu udah cukup jadi bukti kalau mental juara di diri pacquiao belum mati. Dia sendiri bilang: saya selalu ingin menghadapi lawan terkuat,saya ingin tahu sejauh mana kemampuan saya sekarang”.
Kilas balik “pertarungan abad ini”.
kalau ngomongin nama floyd mayweather jr, otomatis ingatan orang langsung balik ke malam bersejarah tanggal 2 mei 2015, waktu itu duel pacquiao vs mayweather di siarkan ke seluruh dunia di saksikan ratusan juta orang.

total dari pendapatan dari pertarungan itu bahkan tembus lebih dari 400 juta dolar AS menjadikanya salah satu pertarungan paling mahal sepanjang sejarah tinju modern, mayweather menang angka mutlak malam itu, tapi banyak yang bilang pertarungannya kurang greget,pacquiao waktu itu mengaku bertarung sambil menahan sakit di bahu kanan nya, cidera yang cukup serius, setelah laga dia menjalani operasi dan butuh waktu lama untuk pulih total.
makanya sekarang waktu pacquiao bilang ada peluang rematch, banyak fans langsung antusias karena mereka merasa pertarungan pertama belum menunjukkan 100% kemampuan pacquaiao,dalam konferensi pers itu, pacquiao ngomong dengan nada tenang tapi tegas:
“saya ingin sekali lagi ingin tanding ulang dengan mayweather, jadi saya harap dalam negosiasi ini kami bisa saling memahami dan akan mewujudkan di tahun 2026”.
Kalimat nya sedehana tapi artinya dalam,setelah segala pencapaian sabuk juara dari delapan divisi berbeda,pacquiao kembali ke titik awal: Ring tinju, tempat dimana semuanya di mulai dan anehnya justru dia kelihatan paling hidup.
Baca juga: Hasil lengkap tinju dunia di filipina 29 oktober 2025
Dari senat ke Ring lagi.

Banyak orang mungkin lupa, pacquiao bukan hanya petinju, dia pernah jadi senator filipina dari 2016 sampai 2022 dan bahkan ikut pemilihan presiden walau hasil nya belum berpihak padanya,tapi begitulah pacquiao:Jatuh dia selalu bangkit.
Begitu karir politiknya selesai, dia kembali latihan, video latihan pacquiao di gym sempat viral, semua orang kaget karena speed tangannya masih gila,Bahkan pelatih lamanya sempat bilang: Manny masih punya tenaga seperti dulu,mungkin refleks nya tak secepat usia 30 an, tapi insting bertarung nya masih luar biasa”>
Di usia 46 masih bisa jadi ancaman??
pertanyaan ini sering muncul, “Apa pacquiao masih bisa bertarungdi level tertinggi?”,jawabannya tergantung lawan nya siapa, kalau dia bertemu dengan terence crawford atau errol spence jr tentu BERAT, tapi kalau rematch dengan mayweather yang sekarang udah 48 tahun itu masih masuk akal banget,dua legenda besar dengan usia yang hampir sama ,sama-sama punya gengsi dan sejarah panjang d belakang nya.
Lagi pula, mayweather juga tidak benar-benar berhenti, dia beberapa kali tampil di pertarungan exibisi,terakhir di kabarkan akan tanding melawan mike tyson di tahun depan,kalau itu terjadi bakal jadi nostalgia gila-gilaan.
Soal putranya, “saya khawatir,tapi itu pilihan nya”.

selain ngomongin dirinya sendiri, pacquiao sempat cerita soal putranya sendiri, Jimuel pacquiao yang sekarang berusia 24 tahun, kabar nya jimuel akan melakukan debut pro pada 29 november nanti di california.
pacquiao bilang:
“saya senang tapi juga khawatir dengan putra saya,dia terlambat mulai,tapi kalau itu passion nya saya tetap dukung, saya hanya berdoa semoga pertarungan nya berjalan aman”.
Ucapan itu sederhana tapi penuh emosi,bayangin saja, seorang legenda yang sudah ngasih segalanya buat olahraga ini,sekarang harus nonton anak nya naik ring,ada rasa bangga tai juga cemas luar biasa,
Dunia tinju masih butuh cerita seperti ini.
jika duel ulang pacquiao vs mayweather benar terjadi,efek nya bakal luar biasa besar, bukan hanya soal uang atau rekor tapi tentang dua sosok yang mewakili era ke emasan tinju 2000-an, dua petinju dengan gaya bertarung yang kontras banget, satu agresif satu lagi defensif dan penuh strategi.
Dunia tinju butuh cerita seperti ini lagi, butuh rivalitas yang bikin orang nungguin pertarungan semalaman, butuh atmosfer yang sama kayak zaman pacquiao lawan morales atau mayweather lawan de la hoya waktu itu.
Dan kalau dua legenda ini mau naik ring lagi meski cuma untuk membuktikan siapa yang masih punya nyali, dunia pasti siap menonton.
Di usia 46 tahun, orang biasa mungkin sudah menikmati masa pensiun ngurus cucu atau jalan-jalan santai tiap pagi,tapi tidak bagi pacquiao di dadanya masih ada semangat yang belum hilang, mungkin dia nggak secepat dulu atau tenaga nya sudah nggak sekuat masa muda tapi semangat nya masih sama.
#mannypacquiao #tinjudunia2025 #pacquiaomayweather #tinjuterbaru









